Feeds:
Posts
Comments

Archive for February, 2014

Perlawanan Sengit…

Membangakan kata Ɣªήğ terucap pada malam ini,Ɣªήğ ternyata mungkin menjadi bahan untuk postingan saia kali ini.. Bahan dasar dari kata “membaggakan” Ɣªήğ mungkin jauh dari harapan Ɣªήğ di inginkan.. Awal dari berharap,sementara masih ada sisa-sisa semester Ɣªήğ masih bisa dicapai dan memperbaiki segala hal Ɣªήğ telah diacuhkan dengan harapan di semester depan jauh lebih baik,.

Sementara itu pokok bahasan Ɣªήğ menjadi judul postingan kali ini ialah perlawanan sengit terhadap 1,hanya 1 mata kuliah Ɣªήğ memang dari awal sy sepelekan dikarenakan jam kuliah Ɣªήğ memang tidak saia atur (karena memang telah diatur dari kampus) dan bentrok dengan jam kantor Ɣªήğ sekiranya sering kali saia tidak dapat hadir pada mata kuliah tersebut,ditambah dosen nya Ɣªήğ tidak memberikan toleransi apapun pada mahasiswa nya..

Walau kelas pengganti sudah saya kejar,kendala selalu datang,dari mulai saat penyerahan absen mata kuliah pengganti,petugasnya tidak hadir,sampe kajurnya pun tidak bisa diandalkan(menurut saia),..

Mulai saat ini,semua akan saia perbaiki,lihat saja…

Kemarin saat saia mencoba mengeluhkan nilai saia ke seorang teman Ɣªήğ memang dy lebih senior dy menyarankan untuk mengatasi nilai saia Ɣªήğ buruk pada semester pendek Ɣªήğ akan berjalan pada akhir semester genap ini..

“Udahlah,ƍªk usah menghadep dosen nya.. Percuma itu dosen juga ƍªk bisa bantu klo udah seperti ini.. ” Bantah seorang teman saia saat saia mencoba mengeluhkan masalah nilai ini..

Memang saja,.. UAS mata kuliah Ɣªήğ saia tidak ikut ini membuat nilai saia anjlok total.. Ɣª karena itu, hanya karena 1 mata kuliah inilah nilai saia anjlok,rata-ratanya menjadi parah.. Tapi awal dari tidak mengikuti uasnya lah Ɣªήğ saia sesalkan,percuma saja klo kelas pengganti sudah saia penuhi tapi tetap saja tidak di ijinkan ikut uas.. -_-”

Menyesal tinggal menyesal,semua Ɣªήğ lewat akan saia jadikan pelajaran ke depannya..
Agar ke depannya saia bisa lebih baik ƪäǥȉ…

@vansheild

Posted from WordPress for BlackBerry.

Read Full Post »

Dhoom 3 The Review

Dhoom 3
Sempat lupa ingin bikin reviem film ini
karena terpana dengan aksi-aksi keren dari Amir Khan,seperti nya sukses di Film Sebelumnya 3Idiots kali ini Amir khan lebih memamerkan tubuh kekar nya..
saat nonton tak mampu saia berkata-kata hanya diam terpaku melihat  Amir Khan berakting TOP seperti itu..
dari 2 sekeul film sebelum nya
dhoom masih mengisahkan 2 polisi india yakni jai dan ali dan masih tentang perampokan yang hanya kali ini adalah tentang perampokan bank yang bermotif dendam masa kecil..
lagu-lagu yang disajikan juga cukup enak di dengar,apalagi saia saat dengar lagu yang judulnya Malang.. sampe goyang2 sendiri kepala saia… 😀
bagi yang belum nonton,berikut saya kasih review nya…
Iqbal Haroon Khan (Jackie Shroff) pemilik The Great Indian Circus. Beberapa saat circus milik Iqbal tutup karena belum ada pinjaman dana dari bank. Western Bank of Chicago berniat meminjamkan dana, tetapi direktur bank, Mr Anderson ingin melihat seberapa besar potensi circus milik Iqbal untuk menghasilkan uang. Malam itu, Iqbal akan mempertontonkan circus spesial pada Mr Anderson. Iqbal memberikan pertunjukkan yang belum pernah ada di dunia circus sebelumnya, yaitu sulap menghilangkan putranya dalam kotak dan memunculkan putranya di belakang tempat duduk penonton.
Aksi Iqbal dan putranya, Sahir tidak mendapat perhatian Mr. Anderson. Ia membatalkan pinjaman dana, Iqbal sangat terpukul dan bingung. Sahir kecil memohon pada Mr. Anderson untuk menyetujuinya, tetapi Iqbal melarang dan memilih caranya sendiri, ia bunuh diri dengan menembakkan pistol di kepalanya. Sahir menjadi yatim piatu seketika.
Trauma masa kecil membuat Sahir berjuang hidup dan bertekad mengembalikan masa kejayaan The Great Indian Circus. Ia menjadi arogan dan membalas dendam untuk menghancurkan Western Bank milik Mr. Anderson. Iqbal memulai perampokan uang dan menghamburkan ke jalanan. Berpuluh dollar melayang dan Western Bank mengalami kerugian. Polisi Chicago tak banyak membantu, mereka sulit menangkap pencuri itu. Aksi ini terjadi dua kali, lagi-lagi penjahat dengan kendaraan super canggih itu dapat lolos. Ia adalah Sahir Haroon Khan, kembali ke dunia circus untuk membalas dendam.
Polisi Chicago kewalahan menangani kasus ini, sang pencuri selalu lihai untuk meloloskan diri dan meninggalkan jejak bertulisan Hindi dan sebuah gambar circus. Pihak kepolisian Chicago memanggil polisi dari India, Jai (Abhishek Bachchan) dan Ali (Uday Chopra) untuk menangani kasus ini. Jai dan Ali dibantu polisi wanita dari Chicago, Victoria (Tabret Bethell). Jai menyarankan pada Mr. Anderson untuk membiarkan bank di rampok lagi. Jai memancing amarah Sahir di sebuah talk show tv. Dan pada hari itu juga, Sahir datang menemui Jai.
Dengan membuka diri dan menawarkan pertemanan Sahir mengatakan dirinya adalah sang pencuri. Jai semakin tidak paham dengan maksud Sahir. Tetapi Sahir meyakinkan bahwa ia kenal dengan pencurinya, jika Jai ingin menangkap pencuri maka tempatnya ada di The Great Indian Circus. Jai mempercayai niat Sahir dan bekerjasama untuk menangkap pencuri itu. Ia dan Sahir merancang sebuah jebakan untuk pencuri, Sahir datang ke bank dan dibalik semua itu ia memotret tiap sudut bank melalui kancing bajunya.
Di tempat circus, Sahir mencari seorang pemain circus wanita, ia mendapatkan Aliya sang penari circus yang hebat dan energik. Malam ini Aliya siap menjadi pasangan Sahir dalam circus. Sebelum itu, pagi hari Sahir melakukan aksi pencurian lagi, ia mencuri uang di Western Bank dan menghamburkan ke jalanan. Jai dan Ali serta segenap polisi Chicago mengejarnya. Sahir cukup memusingkan polisi dengan aksinya di atas motor. Banyak mobil polisi yang menjadi korban tetapi Sahir sempat tertembak di bagian bahu sebelah kirinya. Sebuah peluru 9mm menembus tubuhnya. Dan, Sahir bisa meloloskan diri.
Circus yang diselenggarakan Sahir sangat meriah, penuh warna dan memukau penonton. Aksi bergelayutan di lingkaran dengan Aliya sangat indah dan mengundang tepuk tangan penonton. Ditambah lagi, aksi menghilangnya Sahir dalam kotak menghentakkan degub jantung penonton. Di akhir pertunjukan, Jai datang untuk memastikan bahwa pencuri itu adalah Sahir. Jai memaksa Sahir membuka pakaiannya dan ternyata tidak ada bekas tembakan. Sahir semakin manantang Jai untuk membuktikan kebenaran.
Dengan tegas Mr. Anderson menghentikan tugas Jai dan Ali. Mereka akan dikembalikan ke India, namun Ali menyadarkan bahwa ini bersangkutan dengan harga diri. Mendengar rekannya berbicara benar, Jai mengurungkan niat kembali ke India. Dibantu Victoria, Jai mencari kebenaran. Di sisi lain, Sahir dihadapkan pada sebuah kaca. Dalam kaca itu terlihat sosok yang sama tetapi di depan kaca bukanlah Sahir, melainkan Samar. Ya, Sahir dan Samar adalah saudara kembar. Samar sedikit terbelakang dan selama ini menjadi bayangan Sahir. Keduanya adalah putra Iqbal Harron Khan yang siap menghancurkan Westren Bank. Jai dan Ali berpura-pura datang sebagai teknisi circus. Jai menemukan fakta bahwa Sahir dan Samar adalah saudara kembar. Maka ia menyusun sebuah rencana.
Tiap hari Minggu, Samar pergi ke tempat hiburan keluarga. Ia berlari, tersenyum dan menikmati perjalanan sebagai dirinya sendiri bukan sebagai bayangan Sahir. Saat itulah, Jai dan Ali beradegan sebagai penjual dan pencuri. Jai mencuri dagangan Ali dan Ali mengejarnya. Jai jatuh dan bersembunyi di balik Samar. Ali tak dapat menemukannya. Jai berkenalan dengan Samar. Hati Samar sangat bersih tak memikirkan musuh didepannya. Mulai saat itu Jai bersahabat dengan Samar.
Persahabatan Jai – Samar digunakan untuk membuka tabir pencurian di Westren Bank. Jai memanfaatkan perasaan Samar yang jatuh cinta pada Aliya. Melihat kejanggalan ini, Sahir mengambil sikap. Ia membuat Samar pingsan dan menemui Jai sebagai Samar. Jai membuka jati diri kalau dirinya adalah polisi dan berjanji akan menyelamatkan hidup Samar – Sahir. Ketika Jai serius untuk mengatakan hal ini, Sahir kembali kejati dirinya. Sahir mengikat Jai di tengah rel kereta hiburan, hampir saja Jai tewas jika Ali terlambat menolong.
Di Westren Bank, Sahir dan Samar beraksi menghancurkan bank. Tidak ada korban tewas namun bank hancur karena ledakan bom. Sahir dan Samar berhasil lolos. Ali dan Jai mengejar mereka. Aksi kebut-kebutan dan saling tabrak menghebohkan jalanan di malam itu. Lagi-lagi, Jai hampir tewas terbunuh di tangan Sahir, namun ia masih diselamatkan. Lagi-lagi, mereka lolos dan Jai pun melepaskannya.
Keesokan hari, ketika Sahir – Samar akan pergi, disebuah bendungan sebuah helicopter menghadangnya di sisi kiri. Mereka membawa Aliya, Samar tidak enak hati melihat Aliya menangis. Di sisi kanan ada Jai – Ali menghadang. Melihat momen yang tidak tepat untuk kabur, Sahir menyerahkan diri dan meminta pada Jai untuk melepaskan Samar. Jai pun menyetujuinya. Sahir mengatakan pada saudaranya bahwa ia tidak perlu menjadi bayangannya lagi. Ia bebas menentukan jalan hidupnya. Samar sangat senang dan tak menyangka bahwa Sahir bersalto dan menceburkan diri ke jurang. Tetapi tangan Samar memegang Sahir, ia tak akan melepaskan tangan saudaranya, seperti kata ayahnya.
Rasa persaudaraan mengalahkan semuanya, Samar ikut terjun ke dalam jurang. Mereka merasa lebih bahagia jika bersama-sama. Meskipun di akhirat. Kisah pencuri hebat telah usai, begitu juga dengan Westren Bank telah tamat. Mr. Anderson bangkrut dan menutup bank selamanya seperti harapan Sahir – Samar.
Sekian review nya..
semoga yang belum bisa penasaran dan ingin nyari dvd nya karena udah ga tayang di bioskop lagi… 😀 :p
@vansheild

Read Full Post »

Tersentuh,.. Lagi!

Tak Banyak cakap,malam ini.. Lagii..
Tersentuh kembali perasaan saia,tatkala dimana perut Ɣªήğ saia alami terasa lapar dan saia bermaksud mampir untuk membeli sebuah cemilan,Ɣªήğ mungkin sekiranya orang itu hanya bisa menelan ludah saat saia memakan nya dan mungkin akan berfikir berkali-kali untuk membeli cemilan Ɣªήğ saia beli..
Ɣª benar.. Orang itu bukan lah pengemis,hanya saja pengamen,Ɣªήğ membawa 2 anak,dimana saat saia tulis ini pukul 10 malam dan langsung dari lokasi.. Anak Ɣªήğ dibawa si ibu mengamen itu,seharus ia tidak merasakan rasanya dingin angin malam,belum ƪäǥȉ debu-debu malam Ɣªήğ bisa membuat sesak dada..
saia hanya bisa menahan iba dalam hati,karena saia yakin ia tidak ingin ada pada keadaan seperti ini…

Bertolak ke diri saia Ɣªήğ sekarang ini.. Kadang lupa akan bersyukur masih diberi lebih rizki,kesehatan dan kenikmatan.. 😦

Ɣª اَللّهُ berikan si ibu itu kekuatan utk menjalani hidupnya dan berikan ia kekuatan untuk membesarkan anak-anak nya itu…
Serta jadikanlah aq orang-orang Ɣªήğ slalu bersyukur dan berbaik sangka atas segala kehendakmu..

آمِيّنْ… آمِيّنْ…. آمِيّنْ.. يَ رَ بَّلْ عَلَمِيّنْ

@vansheild

Posted from WordPress for BlackBerry.

Read Full Post »